Islamedia - PKS mengaku tidak diam saja melihat maraknya kasus TKI di Arab Saudi. Apalagi ada ratusan TKI yang terancam hukuman mati. PKS memanfaatkan sejumlah kadernya yang memiliki jaringan di Timur Tengah untuk menjadi pelobi agar tidak ada TKI yang dihukum mati.
"FPKS membentuk tim yang dipimpin Hidayat Nurwahid dan ada beberapa yang lain," kata Ketua Dewan Syariah PKS Surahman saat dikonfirmasi detikcom, Senin (27/6/2011).
Hidayat adalah alumni Universitas Madinah. Nah, PKS yakin dengan jaringan yang dimiliki Hidayat, setidaknya bisa membantu dan melengkapi kerja pemerintah.
"Untuk mengambil lamngkah-langkah mengatasi sekian ratus TKI yang terancam hukuman. Hidayat dengan jaringan dan kenalan-kenalannya segera melakukan action," jelasnya.
Meski demikian, Surahman menegaskan, PKS tetap berkoordinasi dan bersinergi dengan tim dari pemerintah dan tidak akan melangkahi. "Siap membantu dan saling melengkapi, tentu dari pemerintah itu dengan birokrasinya kita tidak bisa harapkan hal yang ideal, tentu kita membantu yang memberikan nilai tambah," tuturnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar